Pesantren Hidayatullah Yogyakarta Adakan Seminar Parenting dan Deklarasi Keluarga Cerdas ber-Media


www.sdithidayatullah.net | (Ahad, 14 Jumadil Ula 1440 H/20 Januari 2019 M) Bertempat di Gedung Serbaguna Pesantren Hidayatullah Yogyakarta, Seminar Parenting Keluarga Cerdas ber-Media (KCM) dan Deklarasi Komunitas Gerakan KCM sukses dilaksanakan hari ini. Hadir sebagai narasumber Ustadz Mohammad Fauzil Adhim (Pakar Parenting Dan Konsultan Sekolah Integral Hidayatullah Jogja), Ustadz Muhammad Syakir Syafi'i (Ketua DPW DIY-Jateng Bagian Selatan) dan Ustadz Abdullah Munir (Ketua Yayasan As-Sakinah Yogyakarta).

Acara yang dihadiri oleh ratusan peserta dari berbagai lapisan unit dan masyarakat umum ini terselenggara atas kerjasama Yayasan As-Sakinah Pondok Pesantren Hidayatullah Yogyakarta bersama beberapa instansi di antaranya Lembaga Pendidikan Integral Hidayatullah beserta Komite Sekolah Dan Forsitu, Gerakan Komunitas Keluarga Cerdas ber-Media (KCM), Muslimat Hidayatullah, Pos Da'i, LBH Hidayatullah, BMH, Pandu Hidayatullah, Garda Jogja, Syabab Hidayatullah, HAC (Hidayatullah Archery Club), Manna Catering, HTC Training & Consulting, SAR Hidayatullah, Family Photocopy, dan Sakinah Catering. 


Bertindak sebagai MC, Ustadz Muhammad Rifki Saputra mengawali acara dengan menampilkan hafalan surat Al-Balad dan Mars Pandu Hidayatullah yang dibawakan oleh 21 murid kelas 1 Tahfidz SDIT Hidayatullah Yogyakarta, dilanjutkan sambutan-sambutan. Adapun acara inti Seminar dimoderatori langsung oleh Ustadz Abdullah Munir.

"Jika anak sampai pada tingkat lebih menyukai kegiatan (bermain) menggunakan gadget daripada mengabiskan waktu dengan Anda atau teman-temannya, ini berarti anak Anda sudah sangat memerlukan bantuan untuk keluar dari kecanduan gadget yang mulai menyergapnya sebelum bertambah parah." Papar Ustadz Fauzil.

Lebih lanjut lelaki kelahiran Mojokerto, 29 Desember 1972 ini menegaskan pentingnya orangtua memahamkan kepada putra-putrinya terkait bagaimana menggunakan media dengan bijak (khususnya media sosial/medsos). Tidak cukup hanya memahamkan, akan tetapi harus ditanamkan dan terus didampingi secara berkualitas.

"Anak-anak perlu kita ingatkan betul agar berhati-hati. Ingat, jejak rekam digital itu bahkan dapat berpengaruh hingga kelak ketika ia kuliah maupun setelah bekerja dan menikah. Kehati-hatian yang muncul dari sikap tanggungjawab akan sangat berarti baginya." Lanjut Penulis yang terkenal dengan trilogi Kupinang Engkau dengan Hamdalah itu.

"Marilah kita jadikan keluarga kita sebagai bagian dari Gerakan Komunitas Keluarga yang Cerdas dalam ber-Media. Ini adalah pilihan iman untuk masa depan kita, anak-anak kita, dan sejarah perjuangan kita dalam rangka menjayakan agama dan bangsa." Tambah Ustadz Muhammad Syakir Syafi'i sebagai penguatan dideklarasikannya Gerakan Komunitas KCM ini.


Pada sesi berikutnya, MC mengundang 21 perwakilan dari setiap instansi yang berada di bawah naungan Hidayatullah untuk maju ke panggung, bersama mengikrarkan Deklarasi Gerakan Komunitas Keluarga Cerdas ber-Media. Pembacaan ikrar dipimpin langsung oleh Ustadz Muhammad Syakir Syafi'i yang diikuti oleh seluruh hadirin peserta seminar. Adapun isinya adalah sebagai berikut:

IKRAR DEKLARASI GERAKAN KOMUNITAS KELUARGA CERDAS BERMEDIA (KCM)

Bismillahirrahmanirrahim

Dengan ini, Kami Komunitas Keluarga Cerdas ber-Media (KCM), menyatakan ikrar sebagai berikut:

1. Bersedia menjadi bagian dari Gerakan Komunitas Keluarga Cerdas ber-Media sesuai dengan strategi dan rambu-rambu yang ditetapkan.

2. Berusaha dengan sungguh-sungguh untuk menggunakan HP/Smartphone/Gadget hanya untuk sesuatu yang bermanfaat dan tidak mengakses konten-konten negatif atau tidak sesuai dengan syariat Islam.

3. Mematikan HP/Smartphone/Gadget pada waktu antara Maghrib dan Isya', serta mengondisikan keluarga pada waktu tersebut untuk membaca al-Quran, belajar, atau aktivitas ibadah lainnya.

4. Memberikan kesempatan kepada anak untuk menggunakan HP/Smartphone/Gadget dengan arahan, pendampingan dan kontrol dari orangtua secara bertanggungjawab (maksimal 30 menit dalam sehari pada hari-hari biasa, atau 2 kali 30 menit dalam sehari pada hari libur).

5. Berupaya untuk setiap hari menyediakan momen kebersamaan positif dengan anak tanpa disertai HP/Smartphone/Gadget.

Demikianlah pernyataan deklarasi ini kami ikrarkan. Semoga Allah senantiasa memberikan hidayah, taufiq dan inayah-Nya kepada kami. Aamiin.

Sleman-Yogyakarta, Jumadil Ula 1440H/ 20 Januari 2019.

Ttd,
Semua Deklarator

Sebagai penutup, seluruh peserta membubuhkan tanda tangan di atas puluhan meter kain putih yang telah disediakan oleh panitia di sisi kanan dan kiri ruang acara. Pembubuhan tanda tangan ini sebagai bentuk penegasan komitmen bersama atas terbentuknya Gerakan Komunitas Keluarga Cerdas ber-Media (KCM).


Akhirul kalam, Alhamdulillah, atas ridha Allah Ta'aala dan dukungan penuh dari berbagai pihak, acara hari ini dapat berjalan dengan lancar dan luar biasa. Jazaakumullaahu khairan kepada segenap para narasumber, segenap panitia, seluruh peserta dan semua pihak yang telah memberi dukungan, yang tertulis maupun tidak. 


Info Murid Baru SDIT HidayatullahKLIK DI SINI SAJA, atau hubungi Thorif 087738219070, 0857-2955-5454
Sebait pantun dibacakan oleh MC menutup perjumpaan yang insya Allah diberkahi Allah, 

**
Ahad pagi cuacanya hujan
Kita seminar bersama rekan
Tekad yang kuat kita azzamkan
Hasil seminar mari laksanakan..
**

Billaahi taufiq wal hidaayah..!


📝💬  KUMPULAN QUOTE PILIHAN 💬📝

"Alangkah banyaknya orang yang sama-sama duduk, tetapi tidak 'duduk bersama'." 
"Ketiadaan gadget tidak sama dengan ketidakmampuan mengendalikan gadget."
"Google hanya akan menampilkan kepada kita konten sesuai dengan kebiasaan berselancar kita."
 "Bukan maling yang membobol tembok rumah kita, tapi tekhnologi." 
            (Ustadz Mohammad Fauzil Adhim)


 "Rumah kita adalah MADRASAH PERTAMA bagi proses kaderisasi anak-anak kita, agar mereka menjadi generasi pelanjut sejarah dan cita-cita perjuangan umat."
 "Jadikan keluarga Anda KELUARGA SURGA" 
            (Ustadz Muhammad Syakir Syafi'i)

Rep & Photo: Ida Nahdhah

Powered by Blogger.
close