DPW Hidayatullah DIY - Jatengbagsel Adakan Pelatihan Guru Baru
Sabtu, (13 Jumadil Awal 1440 H/19 Januari 2019 M). Bertempat di
Kampus Madya Yayasan Al Kahfi Surakarta, gedung SD IT Luqman Al Hakim telah
diadakan pelatihan guru baru selama dua hari dimulai dari hari Sabtu-Ahad, 19-20
Januari 2019. Peserta dari kegiatan ini berasal dari berbagai wilayah seperti
Yogyakarta, Kebumen, Karanganyar, dan Surakarta.
Kegiatan dimulai pada hari Sabtu dibuka dengan sambutan yang disampaikan oleh Ustadz Rathun Sulaiman Radi (Ketua Yayasan Al Kahfi Hidayatullah Surakarta), Beliau menyampaikan “Bahwa pendidikan berbasis tauhid sangat dibutuhkan saat ini dan harapannya dengan adanya pelatihan ini guru mampu memahami arah pendidikan lembaga.”
Sambutan kedua disampaikan oleh Ustadz Fuad Fahrudin (Kadep
Pendidiakan DPW Hidayatullah DIY-Jawa Tengah Bagian Selatan) : “Dengan
adanya kegiatan ini mampu mengasah kemampuan guru dalam mengajar”.
Sesi pertama penyampaian materi oleh Ustadz Muhammad Rifki Saputra
S.Pd.I (Kepala Sekolah SD IT Hidayatullah Yogyakarta) tentang Pendidikan
Integral Berbasis Tauhid (PIBT). Beliau menyampaikan : “PIBT merupakan
sebuah upaya sadar, terstruktur dan sistematis yang dijiwai manhaj sistem wahyu
untuk membentuk manusia sesuai dengan visi dan misi penciptanya sebagai hamba
Allah dan KhalifahNya”. PIBT sendiri merupakan solusi dari permasalahan
pendidikan saat ini yang mengadopsi paham sekulerisme.
Kegiatan dilanjutkan dengan konsep dan praktek pembelajaran PIBT disampaikan
oleh Ustadz Fuad Fahrudin. Sesi kedua ini peserta membentuk kelompok dan
mempraktekan pembelajaran sistem PIBT. Pada prakteknya metode ini tidak
memisahkan antara ilmu agama dengan ilmu pengetahuan. Hal ini terbukti dengan
adanya RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) yang menyertakan ayat Al Qur’an.
Hari kedua, Ahad, 20 Januari 2019. Kegiatan diawali dengan
penyampain materi oleh Ustadz Fatkhurrohman (Anggota Pembina Yayasan Al Kahfi
Hidayatullah dan Mudir Nurul Iman Karanganyar) beliau meyampaikan profil guru
Hidayatullah : “Guru Mujahid harus beraqidah lurus,berkompeten dan taat
kepada penciptaNya”.
Sesi berikutnya dilanjutkan dengan materi pandu hidayatullah yang
disampaikan oleh Ustadz Mujiharyono (Sekretaris Pandu Wilayah) : “Gerakan
pandu hidayatullah adalah suatu aktivitas pengkaderan santri hidayatullah yang
bertujuan mendidik anggotanya supaya menjadi generasi yang siap menjadi
pelanjut perjuangan islam”. Sesi terakhir diisi dengan praktek belajar,
peserta diminta untuk memainkan drama yang berhubungan dengan proses belajar
sesuai PIBT.
Penutupan menjadi akhir dari kegiatan pelatihan guru baru. Ahad, 20
Januari 2019 pukul 11.30 kegiatan ini resmi berakhir. Harapannya setelah
mengikuti pelatihan guru mampu mempunyai profil yang diharapkan dan memahami
arah gerak lembaga ini.
Info Murid Baru SDIT Hidayatullah : KLIK DI SINI SAJA, atau hubungi Thorif 087738219070, 0857-2955-5454Penulis : Syafiqa Qurota A’yun
Foto : Dokumentasi Panitia
Post a Comment