BMH Yogyakarta Adakan Pelatihan Manajemen Mutu


www.sdithidayatullah.net | (Sabtu, 17 November 2018 | 9 Rabiul Awal 1440 H) Dalam kehidupan yang penuh kompetisi seperti ini, tuntutan masyarakat terhadap kualitas semakin tinggi, termasuk tuntutan terhadap kualitas sekolah. Hal tersebut dikarenakan masyarakat masih yakin sekolah mampu menjawab dan mengantisipasi berbagai tantangan masa depan. Dalam konteks inilah beberapa sekolah berupaya menerapkan sistem penjaminan mutu untuk memberikan kualitas layanan pendidikan terbaiknya untuk masyarakat. 

Memahami pentingnya penjaminan mutu tersebut, Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Yogyakarta melaksanakan Pelatihan Manajemen Mutu bekerjasama dengan UMMI Foundation dan PT. Riung Mitra Lestari, selama dua hari, yakni Sabtu dan Ahad, dari pukul 07.30 sampai 17.00. Sejumlah unsur pimpinan, kepala sekolah dan jajarannya juga para guru dari unit MTs MA Hidayatullah Putra, MTs Hidayatullah Putri Muntilan, MA Hidayatullah Putri Magelang, SDIT Hidayatullah, TK IT  dan KB TK Yaa Bunayya terlibat penuh dalam pelatihan yang dibimbing langsung oleh DR. Ahmad Bahrul Musyafa' Fathoni, M.Pd.I dan Bapak Muhammad Thohir ini. 

Pelatihan ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran yang komprehensip tentang pemahaman pengelola sekolah tentang sistem penjaminan mutu, yang meliputi pemahaman pengelola sekolah tentang mutu, sekolah yang bermutu, dan pentingnya sistem penjaminan mutu. Kedua, untuk mengungkapkan proses penetapan standar mutu yang meliputi standar mutu yang diterapkan di masing-masing sekolah, cara pengelola sekolah menetapkan standar mutu dan faktor-faktor yang menjadi dasar penetapan standar mutu. Ketiga, untuk memberikan gambaran strategi sekolah dalam mencapai standar mutu yang telah ditetapkan yang mencakup langkah-langkah sekolah untuk mencapai standar mutu, masalah-masalah yang dihadapi dalam mencapai standar mutu dan cara menyelesaikannya.


"Mutu dalam perspektif pengelola sekolah adalah wujud dari kebaikan sesuatu yang tercermin dalam ketercapaian standar atau indikator mutu melalui proses yang baik, sehingga memenuhi harapan pelanggan dan memberikan nilai manfaat bagi pelanggannya." Pungkas Doktor Musyafa' Fathoni dalam penyampaiannya. Lebih lanjut, putra pertama H. Fathoni Mahfudz ini menjelaskan,

"Berdasarkan konsep tersebut sekolah yang bermutu dalam perspektif pengelola adalah sekolah dengan ciri-ciri: memiliki standar mutu dan mampu mencapainya, memiliki program yang baik dan bermanfaat, pendidikan dijalankan dengan proses yang baik, serta mampu meluluskan siswa yang berkualitas secara intelektual, emosional, dan spiritual." 


Oleh karena itu untuk mewujudkan sekolah yang bermutu perlu adanya sistem penjaminan mutu, sebab dengan adanya sistem penjaminan mutu manajemen sekolah dan proses pendidikan telah dilaksanakan dengan baik, sekolah lebih fokus dan tidak mudah berubah haluan, karena target dan standar mutu telah ditetapkan, dan dukungan orang tua terhadap program-program sekolah semakin kuat.

Laporan & Foto: Ida Nahdhah



Powered by Blogger.
close